Tabanan – Politeknik Internasional Bali mengadakan workshop Akreditasi Campus yang dibawakan oleh Dr. Rr. M. I. Retno Susilorini, S.T., M.T. bertempat di Area BITDEC, Jalan Pantai Nyanyi, Desa Beraban, 24 Maret 2017.

Acara workshop ini dibuka oleh Direktur Politeknik Internasional Bali, Prof.Dr.Ir. Sulistyawati, M.S.,M.M.,M.Mis.,D.Th.,Ph.D yang menyambut bahagia kedatangan Dr. Retno untuk memberikan workshop akreditasi ke Politeknik Internasional Bali.

Akreditasi menjadi bagian penting untuk sebuah institusi pendidikan. Akreditasi adalah kegiatan penilaian untuk menentukan kelayakan Program Studi dan Perguruan Tinggi. Pengajuan akreditasi ulang dapat dilakukan paling cepat 1 (satu) tahun setelah penetapan status akreditasi dan peringkat akreditasi.

“Perjuangan untuk memperoleh ijin ini sangat tidak mudah dan setelah mendapat ijin adalah tantangan untuk kita semua bagaimana ijin operasional ini menjadi langkah awal untuk bisa mencapai Visi Misi Politeknik Internasional Bali yang mengedepankan kewirausahaan atau entrepreneurship.” Ungkap Dr. Retno dalam mengawali presentasinya.

“Beberapa aspek yang harus dipenuhi dalam akreditas kampus yaitu (1) Penataan dan Revitalisasi Kelembagaan; (2) Pengembangan SDM; (3) Pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi; (4) Penjaminan Mutu (Internal dan Eksternal; (5) Pengembangan Institusi dan Kerjasama.” Lanjut Dr. Retno.

Workshop berlangsung selama 9 jam. Seluruh staff dan dosen Politeknik Internasional Bali

Sebagai penutup, Dr. Rento memotivasi para peserta workshop dengan mengatakan, bahwa Pada tahun 2025 mendatang kita sudah harus bisa mewujudkan Politeknik Internasional Bali menjadi World Class University. Universitas ini nantinya tidak hanya berperan dalam tingkat lokal maupun nasional, tapi juga internasional.