Pernah nggak sih, kamu ngerasa kebaya yang dulunya cantik banget, sekarang warnanya mulai pudar, bahannya jadi gampang robek, atau detailnya tiba-tiba copot satu-satu? Padahal kamu ngerasa udah nyuci dan nyimpen dengan hati-hati. Eits, jangan buru-buru nyalahin kualitasnya dulu—bisa jadi, ada kebiasaan kecil yang selama ini kamu lakuin dan ternyata merusak kebaya pelan-pelan. Di artikel ini, kita bakal bahas rahasia penting merawat kebaya biar tetap awet, wangi, dan cantik seperti pertama kali kamu pakai. Dan spoiler dikit: ada satu kebiasaan yang sering banget diremehin tapi efeknya fatal banget!
- Jangan Mencuci Kebaya dengan Mesin
Kesalahan yang sering dilakukan orang adalah mencuci kebaya dengan mesin cuci. Bahan seperti brokat dan satin mudah rusak karena serat kain dan detail seperti payet atau renda bisa terganggu. Lebih baik cuci kebaya dengan tangan menggunakan sabun lembut, cukup direndam dan digoyang-goyangkan tanpa dikucek. Untuk kebaya berbahan katun, bisa dikucek lembut. Sementara kebaya berpayet full sebaiknya cukup di-dry clean saja.
- Perhatikan Detergen
Gunakan deterjen khusus untuk pakaian halus yang tidak mengandung bahan kimia keras seperti pemutih. Deterjen yang terlalu kuat bisa membuat warna kebaya menjadi kusam atau merusak teksturnya.
- Jemur di Tempat yang Teduh
Cahaya matahari yang terlalu terang bisa membuat warna kebaya pudar, terutama jika kain kebaya menggunakan pewarna alami atau warna cerah. Solusinya, keringkan kebaya di tempat yang teduh dan memiliki sirkulasi udara baik.
- Perhatikan Cara Menyetrika
Gunakan suhu rendah atau sedang saat menyetrika kebaya. Sebelum menggosok pakaian, letakkan kain katun di atas kebaya agar terlindungi dari panas langsung setrika. Untuk hasil lebih aman, gunakan setrika uap agar bahan tidak mudah rusak.
- Jangan Lipat Kebaya
Simpan kebaya dengan cara digantung menggunakan hanger yang lembut, jangan dilipat. Untuk perlindungan ekstra, simpan dalam cover yang bisa menembus udara agar terhindar dari debu dan kelembaban.
- Nyemprotin Parfum Langsung ke Kebaya
Nah, ini dia kebiasaan yang sering banget dilakuin padahal efeknya fatal! Kelihatannya sepele, ya? Tapi ternyata parfum yang mengandung alkohol bisa bikin bahan kebaya cepat kusam, apalagi kalau disemprot ke bagian brokat, satin, atau payet. Kain jadi lebih rapuh dan warnanya gampang berubah!
Solusinya gampang: semprot parfum ke tubuh dulu (atau ke dalam baju bagian dalam), baru deh pakai kebaya. Dengan cara ini, kamu tetap wangi tanpa ngorbanin kebaya kesayanganmu.
PIB College: Kampus yang Merayakan Keindahan Budaya
Nggak banyak kampus yang se-vibe PIB College dalam merayakan budaya Indonesia. Di sini, mahasiswa nggak cuma belajar tentang industri pariwisata dan bisnis digital, tapi juga dibimbing untuk tetap menjunjung tinggi budaya lokal. Salah satunya lewat kebebasan mengenakan kebaya.
Serunya lagi, sering banget ada event yang mengusung tema heritage, di mana mahasiswa bisa tampil all-out dengan outfit tradisional mereka. Mulai dari fashion show kecil-kecilan, gathering tematik, sampai sesi foto aesthetic di spot-spot keren kampus yang mendukung banget buat OOTD-an. Bayangin aja foto di ricefield classroom atau di VIP cafe lab dengan kebaya favoritmu—Instagrammable abis!
Join PIB College dan Jadi Bagian dari Gerakan Budaya Kekinian!
Kalau kamu mau kuliah di tempat yang bukan cuma ngajarin skill profesional, tapi juga mendukung kamu buat tetap bangga sama budaya sendiri, PIB College adalah pilihan yang tepat! Di sini, dreams are made possible, termasuk mimpi untuk tampil keren dengan kebaya tanpa takut dibilang jadul.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, daftar sekarang di pro.pib.ac.id dan jadilah bagian dari generasi yang tetap stylish tanpa meninggalkan budaya!
Penulis: Stephanie Gunawan